Selasa, 21 Juni 2011

ESQ itu untuk memperkuat iman!

gue disini mau cerita apa aja yang ada di ESQ dan lumayan banyak manfaatnya. ESQ menceritakan kisah-kisah mengenangnya Nabi Muhammad SAW, Nabi Ibrahim, Nabi Ismail, disitu bener-bener diceritakan secara lengkap kisah-kisahnya, dari sekian banyak orang banyak yang menangis mendengarkannya, dan gue kaga nangis sih. gue masih inget kata-kata diucapkan oleh kak agung yang ngebuka ceramah ESQ. "demi matahari dan sinarnya dipagi hari, demi bulan apabila mengelilingi, demi siang apabila menampakkan diri, demi malam apabila menutupi diri, demi langit dan seluruh binaannya, demi bumi dan seluruh permukaannya, demi jiwa dan penyempurnaannya, Allah telah meniupkan sukma kebaikan dan keburukan, beruntunglah bagĂ­ mereka yang menyucikan, dan rugilah mereka yang mengotori." dari kata-kata itu gue tersentuh, dan paling tersentuh ketika diceritakan kisah Nabi Muhammad SAW, itu bener-bener tersentuh, pas disuruh sujud semua, ane sujud terus kita disuruh bertaubat ane disitu baru mengucuri air mata ane untuk pertama kalinya di ESQ itu. ane taubat, terlalu banyak maksiat, setiap orang pernah melakukan kesombongan, kita tak pantas sombong, karena Allah yang memiliki alam semesta ini. ga ada gunanya sombong, Laila Ha'ilallah. hidup kita sesungguhnya bukan untuk harta, bukan untuk pacar, bukan untuk orang tua, bukan untuk pendidikan, bukan untuk pintar, bukan untuk nilai, bukan untuk kekayaan, bukan untuk kepuasan, bukan untuk kebahagiaan, TAPI hidup kita hanya untuk beriman kepada Allah SWT, beriman kepada Malaikat Allah, menjadi pengikut Nabi Muhammad, hidup kita untuk syahadat, sholat, puasa, dan haji bila kita mampu. itulah hikmah dan inti yang gue dapet dari ESQ, yang kita cintai hanya Allah. di ceritakan pada kisah Nabi Ibrahim, ketika ia disuruh Allah untuk menyembelih anak yang paling dicintainya, ia rela melakukannya dan pada saat itu Nabi Ismail digantikan oleh seekor kurban yaitu berupa kambing. sesungguhnya Allah tidak kejam menyuruh menyembelih anaknya, yang dimaksud Allah adalah agar Nabi Ibrahim tidak terlalu berlebihan mencintai Nabi Ismail anaknya, yang disembelih itu bukan anaknya tapi cinta terhadap anaknya yang berlebihan. agar ketika anaknya meninggal Nabi Ibrahim tidak sedih, sesungguh Allah itu maha pengasih lagi maha penyayang. itu hikmah yang ane dapet dari ESQ SMAN71. :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar